Kemeriahan Peringatan Maulid Nabi Warga Sukadana1 Kasemen
KONTRASBANTEN.COM, KOTA SERANG -Perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW yang digelar di masjid Al- Hidayah Dilingkungan Sukadana 1 Kelurahan Kasemen Kecamatan Kasemen Kota Serang, Sabtu (28/9/2024) Sangat Meriah.
Maulid Nabi Muhammad (mauludan) merupakan salah satu peringatan Hari Besar Islam (PHBI) yang selalu diperingati disetiap tahun dibulan Rabiul Awal dalam perhitungan kalender Hijriah.
warga Sukadana 1 pun setiap tahunnya merayakan maulid nabi dengan bersedekah dengan cara menghiasi berbagai aneka makanan dan barang lainnya seperti perabotan rumah dengan cara yang unik.
Dengan digelarnya muludan tersebut, masyarakat sekitar antusias mengiringi arak arakan hiasan panjang mulud yang dibawa dari rumah rumah warga menuju ke masjid. Kemudian para pen dzikir melantunkan doa bersama dengan ratusan jama'ah yang memenuhi area masjid, kemudian makanan yang sudah didoakan dibagikan kepada masyarakat sekitar dan dilanjutkan malam harinya pelaksanaan pengajian dan ceramah agama.
Hambali salah satu tokoh masyarakat menjelaskan, bahwa kegiatan yang rutin dilakukan setiap tahunnya ini disambut sangat antusias oleh warga sekitar.
" Alhamdulillah hari ini kita melaksanakan maulid nabi yang rutin kita laksanakan, Alhamdulillah masyarakat sangat antusias dan kompak". Jelasnya.
Ditempat yang sama H.Tubagus Ade sebagai panitia dan juga tokoh masyarakat juga memberikan tanggapan terkait pelaksanaan PHBI Maulid Nabi di lingkungannya, ia berharap pada pelaksanaan perayaan maulid nabi ini menjadikan sosok Nabi Muhammad menjadi sebagai panutan atau suri tauladan untuk bisa diterapkan di kehidupan sehari-hari.
" Saya berharap dengan memperingati Maulid Nabi, Sosok Nabi atau Rosulullah bisa menjadikan sebagai suri tauladan buat kita semua, terutama dalam Akhlakul Karimah nya" jelasnya.
Ia juga berharap kegiatan peringatan maulid Nabi ini bisa terus diikuti oleh generasi muda untuk melanjutkan tradisi para pendahulu.
" Ia kita berharap mudah mudahan para generasi muda bisa meneruskan dan melanjutkan tradisi yang sudah dilakukan para pendahulu" Tutupnya.
(Red/Heri).